SPBU Kemanggisan Terbakar, Dua Orang Luka Ringan dan Ditutup Sementara
techmarketbizz – Kebakaran melanda Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Kemanggisan Utama Raya, Palmerah, Jakarta Barat, pada Sabtu (11/10/2025) dini hari. Api diketahui berasal dari mobil tangki bahan bakar minyak (BBM) yang sedang melakukan pengisian ke tangki. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun dua orang dilaporkan mengalami luka ringan dan telah mendapat perawatan medis.
PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) memastikan area SPBU telah ditutup sementara untuk proses sterilisasi dan pemeriksaan lebih lanjut. Insiden tersebut juga memicu kerugian materi yang ditaksir mencapai Rp2,5 miliar.
Baca Juga: “KPK Limpahkan Berkas Risna Sutriyanto Kasus DJKA Kemenhub“
Kronologi Kebakaran SPBU Kemanggisan pada Sabtu Dini Hari
Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.58 WIB ketika mobil tangki BBM sedang melakukan proses pengisian ke tangki SPBU. Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin, menyebut penyebab awal kebakaran diduga berasal dari percikan api di dinamo pengisian BBM.
Petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi dan berhasil mengendalikan api sebelum meluas. Proses pemadaman melibatkan sejumlah unit mobil damkar yang bergerak cepat setelah menerima laporan. Berkat tindakan cepat petugas SPBU, tim Gulkarmat, serta aparat setempat, kebakaran dapat diatasi dalam waktu singkat dan tidak menyebar ke area sekitar.
Pertamina Tutup Sementara SPBU dan Pastikan Pasokan BBM Aman
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional JBB, Susanto August Satria, menyatakan bahwa SPBU Kemanggisan kini dinyatakan aman setelah dilakukan pendinginan dan sterilisasi. Namun, untuk menjamin keselamatan dan proses investigasi, operasional SPBU ditutup sementara.
Pertamina memastikan penyaluran BBM kepada masyarakat tetap berjalan normal. Distribusi bahan bakar dialihkan ke SPBU terdekat dengan nomor 3411407 untuk menjamin tidak ada gangguan suplai di wilayah Jakarta Barat.
Susanto juga mengapresiasi kerja cepat tim pemadam kebakaran dan aparat yang sigap menangani situasi. “Kami berterima kasih atas respons cepat petugas di lapangan yang membantu mengendalikan api sehingga tidak menimbulkan dampak lebih luas,” katanya.
Evaluasi dan Upaya Pencegahan di Masa Mendatang
Pasca kejadian, Pertamina Patra Niaga melakukan evaluasi menyeluruh terhadap prosedur keselamatan di SPBU. Fokus utama adalah memastikan seluruh peralatan pengisian BBM, terutama bagian kelistrikan seperti dinamo, dalam kondisi aman dan terawat.
Kebakaran SPBU menjadi pengingat pentingnya penerapan standar keselamatan tinggi dalam setiap proses distribusi energi. Pengawasan berkala terhadap peralatan dan pelatihan keselamatan bagi pekerja akan terus diperkuat untuk mencegah kejadian serupa terulang.
Dengan langkah cepat penanganan dan komitmen terhadap keamanan, Pertamina berupaya menjaga kepercayaan publik serta menjamin ketersediaan BBM tetap stabil di wilayah Jakarta Barat dan sekitarnya.
Baca Juga: “Kemenkeu Belum Anggarkan Kenaikan Gaji PNS di APBN 2026“
Leave a Reply